Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan daging wagyu. Saat anda ke restoran steak, terkadang anda juga melihat tulisan “daging meltique”. Mungkin sebagian orang akan bertanya, apa itu daging meltique? Apakah itu salah satu jenis daging wagyu?
Daripada penasaran, yuk kita kenalan dengan daging meltique!
Apa Itu Daging Meltique?
Daging meltique sebenarnya adalah daging sapi biasa yang sudah melewati proses penyuntikan lemak nabati agar memiliki tampilan marbling seperti daging wagyu asli. Lemak nabati yang biasa digunakan adalah minyak kanola.
Bisa dibilang, daging meltique hanyalah daging yang “mirip” dengan daging wagyu secara tampilan.
Metode ini sebenarnya terinspirasi dari metode kuliner tradisional Prancis dengan nama “Pique”.
Daging Meltique vs Daging Wagyu, Apa Bedanya?
- Asal Daging
Seperti yang sudah disinggung di awal, daging meltique berasal dari daging sapi biasa. Sedangkan daging wagyu berasal dari sapi dengan ras unggulan dengan perawatan terbaik.
Bagian daging sapi biasa yang sering dipakai untuk daging meltique adalah bagian has dalam (sirloin) dan has luar (tenderloin).
Kedua bagian daging tersebut kerap dipakai untuk barbeque ataupun steak.
- Harga
Melalukan proses meltique pada daging sapi biasa bukanlah pekerjaan yang memakan biaya tinggi. Sehingga, daging meltique harganya lebih terjangkau daripada daging wagyu asli.
- Kandungan Gizi
Kandungan gizi daging meltique dengan daging sapi biasa kurang lebih sama. Tapi, kalau dibandingkan dengan daging wagyu asli, kandungan gizi daging wagyu asli lebih kaya akan omega-3 dan omega-6.
Apakah Aman Dikonsumsi?
Mengingat kalau daging meltique adalah daging sapi biasa yang ditambahkan minyak nabati, sebetulnya konsumsi daging ini aman-aman saja selama tidak berlebihan.
Apalagi, minyak kanola adalah minyak nabati yang terkenal akan manfaatnya bagi kesehatan karena mengandung lemak tidak jenuh yaitu omega-6.