Dada ayam adalah makanan yang cukup populer di kalangan binaragawan karena mengandung protein tinggi yang bisa membantu membangun massa otot hingga menurunkan berat badan. Namun, bagaimana dengan jumlah kalori dada ayam?
Jumlah kalori dada ayam dan kandungan nutrisinya
Berikut adalah kandungan nutrisi dari satu dada ayam matang seberat 172 gram tanpa kulit dan tulang:
- Kalori: 284
- Protein: 53,4 gram
- Lemak: 6,2 gram
Sebagai perbandingan, kalori dada ayam seberat 100 gram adalah 165 dan dilengkapi dengan 31 gram protein serta 3,6 gram lemak.
Itu artinya, sekitar 80 persen kalori dada ayam berasal dari protein dan 20 persennya dari lemak.
Kendati demikian, jumlah kandungan nutrisi dada ayam di atas mengacu pada dada ayam yang dimasak tanpa bahan atau bumbu tambahan. Apabila anda memasaknya dengan minyak, bumbu, atau saus penyedap, jumlah total kalori, karbohidrat, dan lemaknya pun akan meningkat.
Karena itu, anda perlu memperhatikan pengolahannya guna memastikan manfaat dada ayam untuk kesehatan benar-benar terjaga.
Manfaat dada ayam untuk kesehatan
Mulai dari membangun dan menjaga massa otot, memperkuat tulang, hingga mengurangi nafsu makan, berikut adalah beberapa manfaat dada ayam yang penting untuk kesehatan:
1. Mempertahankan dan membangun massa otot
Kandungan protein dada ayam dapat membantu mempertahankan dan membangun massa otot ketika anda sedang rutin melakukan latihan kekuatan (strength training).
2. Memperkuat tulang
Para ahli dan dokter sempat beranggapan bahwa pola makan tinggi protein hewani dapat menurunkan kepadatan tulang dan meningkatkan risiko patah tulang.
Akan tetapi, sebuah studi terbaru yang dirilis dalam jurnal Current Opinion in Lipidology menjelaskan bahwa protein justru bekerja dengan kalsium untuk menjaga tulang.
Itulah sebabnya penting untuk memenuhi kebutuhan protein guna menjaga kekuatan dan kesehatan tulang. Dengan ini, anda bisa terhindar dari risiko cedera serta osteoporosis.
3. Menurunkan nafsu makan
Mengonsumsi protein dapat membuatmu merasa kenyang sehingga bisa mengurangi nafsu makan dan mencegah makan berlebihan.
Jumlah kalori dada ayam dan protein tingginya menjadikan bahan ini sebagai opsi makanan yang baik jika anda ingin meningkatkan rasa kenyang setelah makan.
4. Meningkatkan produksi hormon serotonin dan melatonin
Dada ayam diperkaya dengan triptofan, yaitu asam amino penting yang membantu mengatur sintesis protein. Asam amino ini juga berkontribusi pada kemampuan otak dalam sintesis hormon serotonin. Hormon ini memengaruhi suasana hati atau mood, dan kekurangan hormon ini berpotensi menimbulkan gejala depresi dan masalah ingatan.
Selain itu, triptofan dapat membantu tubuh memproduksi melatonin. Hormon ini berperan penting untuk menjaga kualitas tidur.
Nah, untuk mendapatkan berbagai manfaat dada ayam tersebut, anda juga perlu memperhatikan cara menyimpan dan memasaknya. Dengan ini, kalori dada ayam akan tetap terkendali dan kualitas dagingnya terjaga.
Tips menyimpan dan memasak dada ayam
Terapkan beberapa langkah ini supaya daging ayam tetap sehat dikonsumsi:
- Masak dada ayam dengan suhu minimal 73 derajat Celcius.
- Agar kalori dada ayam tidak bertambah, anda bisa memanggang, mengukus, atau merebusnya. Batasi juga bumbu yang digunakan.
- Jangan menggoreng, menumis, atau memasaknya dengan santan karena bahan dan minyak yang digunakan bisa menambah kalori dada ayam.
- Tidak perlu mencuci atau membilas dada ayam sebelum dimasak karena ini justru bisa menyebarkan kuman yang ada di permukaannya.
- Selalu cuci tangan dan bersihkan peralatan yang sudah terkena daging ayam mentah.
- Simpan dada ayam mentah dalam kulkas jika belum ingin dimasak dengan wadah yang tertutup.
- Jika sudah dimasak, daging ayam bisa bertahan selama maksimal 2 jam di suhu ruangan. Jadi masukkan ke kulkas bila durasinya lebih lama, atau bekukan bila ingin menyimpannya lebih lama.
- Bila belum ingin memasaknya dalam waktu dekat, bekukan daging dada ayam. Daging dada ayam beku bisa bertahan selama maksimal 9 bulan.
Dengan langkah penyimpanan yang tepat, anda bisa mendapatkan manfaat daging ayam yang baik untuk kesehatan. Cara memasaknya pun perlu diperhatikan agar kalori dada ayam tidak akan bertambah secara signifikan.