Sup iga sapi paling pas dinikmati selagi hangat. Hanya saja bila daging iganya alot, jelas akan memengaruhi nafsu makan kita. Untuk membuat sup iga sapi yang dagingnya empuk, proses perebusan iga perlu jadi perhatian utama.
Ada empat tips yang bisa dicoba dalam proses perebusan daging iga sapi agar empuk ketika diolah jadi sup. Kita bisa memilih tips atau cara yang sekiranya paling mudah untuk kita coba.
1. Direbus dengan Jeda
Rebus air di panci sampai benar-benar mendidih dengan api besar. Kemudian masukkan iga sapi. Lalu tutup dan masak selama lima menit. Setelah itu, matikan kompor dan diamkan iga di dalam panci selama 30 menit. Setelah itu, rebus kembali dengan api besar selama 7 menit. Buang kotoran dari dalam panci. Daging iag sapi pun siap diolah jadi sup yang sedap.
2. Direbus Dua Kali
Siapkan panci, isi air sampai iga terendam air. Rebus selama lima menit setelah air mendidih, lalu buang airnya, kemudian cuci iga dengan air dingin. Lalu, siapkan proses perebusan untuk yang kedua kalinya. Didihkan sekitar 1,5 liter air, kecilkan api, kemudian masukkan iga yang sudah dicuci bersih. Rebus selama sekitar 1,5 jam dengan panci dalam keadaan tertutup. Setelah itu kita bisa memasukkan aneka bumbu untuk membuat sup iga.
Iga direbus terlebuh dahulu dalam air mendidih sampai kotorannya keluar. Setelah itu ganti airnya. Kemudian rebus dengan panci presto selama sekitar 45 menit. Setelah itu, iga bisa diolah jadi sup iga. Tambahkan air lagi bila air rebusan menyusut.
Iga direbus di air mendidih sekitar lima menit, lalu buang air rebusannya. Didihkan air baru, masukkan daging iga. Setelah itu, kita bisa memasukkan bahan lain dan bumbunya seperti irisan wortel, irisan kentang, dan bumbu bawang putih dan bawang merah yang dihaluskan. Setelah mendidih, kecilkan api. Kemudian rebus kembali selama sekitar 1,5 jam dengan api kecil.
Iga yang sudah direbus dan dimasak tersebut bisa diolah menjadi berbagai masakan.